Maritim Indonesia – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Fakfak berhasil meraup trend pertumbuhan arus penumpang yang cukup signifikan yakni mencapai 153,64% di musim mudik Lebaran tahun ini bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Kondisi tersebut dipicu pencabutan larangan mobilisasi masyarakat seiring perubahan status pandemi Covid-19 menjadi endemi. Ditambah lagi, euforia masyarakat yang selama hampir lebih dari dua tahun tidak bertemu dengan keluarga, akhirnya di musim mudik tahun ini berkesempatan untuk melepas kerinduan bersama sanak family tercinta.
Belthasar Amos Uniwaly, General Manager Pelindo Regional 4 Fakfak mengatakan, musim mudik tahun ini bisa dikatakan pihaknya mengalami panen jumlah penumpang kapal, di mana arus penumpang yang naik dan turun di Pelabuhan Fakfak mengalami trend pertumbuhan sebesar 153,64%.
“Di musim mudik tahun ini atau H-15 hingga H+15 Hari Raya Idulfitri 1444 H/2023, total jumlah penumpang embarkasi atau naik dan debarkasi atau turun di Pelabuhan Fakfak mencapai 14.831 orang,” kata Belthasar melalui siaran persnya, Rabu (24/5).
Sementara itu, mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut lanjut dia, pihaknya tentu sejak jauh hari sudah melakukan berbagai persiapan. Misalnya dengan meningkatkan keamanan di area pelabuhan demi kenyamanan penumpang yang akan menggunakan moda transportasi laut di Pelabuhan Fakfak.
“Untuk terminal penumpang pun kami siapkan dengan baik. Di antaranya dengan melengkapi fasilitas penunjang yang ada, seperti ruang tunggu yang bersih dan nyaman,” ujarnya.
Belthasar berharap trend pertumbuhan penumpang kapal akan terus terjadi di Pelabuhan Fakfak, tidak hanya di musim mudik Lebaran namun juga di hari-hari biasa.
“Semoga trend pertumbuhan penumpang yang cukup positif ini akan menular pada kondisi hari biasa,” tutupnya. (ire djafar)
