Sepanjang Tahun 2023, Pelindo Regional 2 Tunjukkan Kinerja Positif 

- Pewarta

Sunday, 21 January 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maritim Indonesia — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 atau Pelindo Regional 2 sebagai Badan Usaha Milik Negara di bidang jasa kepelabuhanan dan logistik menunjukkan Kinerja Positif sepanjang Tahun 2023 dimana secara konsolidasi trend positif itu terdapat pada arus kapal, arus petikemas, dan arus penumpang.

Regional Head 2, Drajat Sulistyo menjelaskan bahwa sepanjang Tahun 2023 Pelindo Regional 2 mencatat adanya kenaikan pada kinerja operasional berupa arus kapal, arus petikemas, dan arus penumpang. Untuk realisasi arus kapal sepanjang tahun 2023 sebanyak 53 Ribu Unit atau meningkat sebesar 2,47% dibandingkan dengan total di tahun 2022 sebanyak 52 Ribu Unit.

“Sedangkan dalam GT untuk arus kapal mencapai 300 Juta GT atau meningkat 6.52% dibandingkan dengan total di tahun 2022 sebesar 280 Juta GT, hal ini dipengaruhi oleh adanya peningkatan kunjungan kapal di beberapa cabang Pelabuhan di wilayah Regional 2 di antaranya Cabang Panjang, Banten, Palembang, dan Tanjung Priok,” jelas Drajat.

Sementara itu, lanjut Drajat, kinerja arus petikemas sepanjang tahun 2023 di Regional 2 sebanyak 5,8 Juta Box atau tumbuh 0,64% dari total di tahun 2022 yang hanya berjumlah 5,7 Juta Box, dengan total 8 Juta TEUs atau tumbuh 1,27% dari total di tahun 2022 sebesar 7 Juta TEUs. Kenaikan arus petikemas ini dikarenakan meningkatnya jumlah pengiriman petikemas dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Indonesia Bagian Timur.

“Sedangkan untuk arus penumpang menunjukkan peningkatan 23.03% pada tahun 2023 dengan jumlah 1 Juta penumpang dibandingkan dengan tahun lalu 2022 yang hanya berjumlah 800 Ribu penumpang,” ungkap Drajat.

Dijelaskan juga, meningkatnya kinerja operasional ini merupakan hasil dari transformasi Pelindo pasca merger. Dimana peningkatan produktivitas bongkar muat diukur dengan parameter boks per kapal per jam (BSH) dan pengurangan port stay atau waktu sandar kapal di pelabuhan yang diukur dengan jumlah hari.

“Bagi Pelindo upaya mempersingkat port stay kapal di pelabuhan akan memberikan dampak kepada bertambahnya efektifitas dan efisiensi dalam pelayanan operasional dan juga hal ini akan memberikan manfaat kepada pelanggan untuk mendapatkan opportunity bisnis yang lebih besar lagi.” pungkasnya. (red)

 

idj / idj

Berita Terkait

Transformasi Digital Jadi Solusi Efisiensi Logistik dan Kepelabuhanan
Pelindo Dorong Efisiensi: Port Stay dan Cargo Stay Makin Singkat, Biaya Logistik Turun
Tanpa Fatality di 2024, Pelindo Regional 4 Dorong Keselamatan Kerja Berkelanjutan
Pushidrosal Gelar Syukuran Peringatan Hari Hidrografi TNI AL 2025: Dorong Nasionalisme dan Perkuat Kedaulatan Maritim
KN TRISULA – P.111 Lakukan Operasi SAR Kapal Tenggelam TB MEGA 09 di Selat Sunda
SPJM Grup Siap Optimalkan Pengelolaan Lingkungan melalui Bimtek Bersama KLHK
Pelindo Bagikan 1.000 Rompi Safety untuk Sopir JPT di Pelabuhan Makassar, Perkuat Keselamatan dan Keamanan Kerja
Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Pelindo Reg 4 Parepare Perkuat Infrastruktur Pelabuhan Lontangnge

Berita Terkait

Wednesday, 5 February 2025 - 13:38 WIB

Transformasi Digital Jadi Solusi Efisiensi Logistik dan Kepelabuhanan

Wednesday, 5 February 2025 - 04:10 WIB

Pelindo Dorong Efisiensi: Port Stay dan Cargo Stay Makin Singkat, Biaya Logistik Turun

Tuesday, 4 February 2025 - 08:18 WIB

Tanpa Fatality di 2024, Pelindo Regional 4 Dorong Keselamatan Kerja Berkelanjutan

Tuesday, 4 February 2025 - 04:08 WIB

Pushidrosal Gelar Syukuran Peringatan Hari Hidrografi TNI AL 2025: Dorong Nasionalisme dan Perkuat Kedaulatan Maritim

Monday, 3 February 2025 - 03:26 WIB

KN TRISULA – P.111 Lakukan Operasi SAR Kapal Tenggelam TB MEGA 09 di Selat Sunda

Berita Terbaru