IPC TPK Go Live Sistem Safety Awareness Bernama Port Safe

- Pewarta

Tuesday, 5 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maritim Indonesia – IPC Terminal Petikemas/IPC TPK anak usaha Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) melakukan Go Live aplikasi Port Safe, sebuah sistem monitoring safety awareness di lingkungan kerja IPC TPK. Peluncuran Port Safe merupakan bentuk inovasi perusahaan pada kegiatan kepelabuhanan dalam rangka digitalisasi menuju Smart Port.

“Kami luncurkan aplikasi berbasis website untuk meningkatkan sterilisasi di area kerja pelabuhan. Hadirnya Port Safe diharapkan dapat mewujudkan zero accident, meningkatkan keamanan dan kenyamanan dalam berkegiatan operasional di area terminal serta meningkatkan produktifitas terminal.” ujar Guna Mulyana, Direktur Utama IPC TPK.

Peluncuran dan sosialisasi Port Safe dilakukan pada acara QHSSE Forum kedua di tahun 2024. QHSSE Forum merupakan wadah komunikasi dan diskusi antara manajemen IPC TPK dengan stakeholder terkait penerapan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) di pelabuhan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bertempat di Museum Maritim Indonesia, acara tersebut dihadiri oleh Direksi dan Manajemen IPC TPK, perwakilan dari Asosiasi, perwakilan dari mitra Perusahaan Bongkar Muat, perwakilan dari pengguna jasa serta perwakilan dari Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di lingkungan IPC TPK Tanjung Priok.

Aplikasi Port Safe ini merupakan tools untuk meningkatkan kesadaran pekerja terkait Safety Awareness, sterilisasi area terminal petikemas IPC TPK dan untuk melakukan monitoring terhadap seluruh aktivitas stakeholder masuk atau keluar dari atau ke terminal petikemas yang dikelola IPC TPK. Untuk saat ini penerapan dilakukan di IPC TPK Area Tanjung Priok 2. Rencananya penerapan Port Safe akan dilakukan secara bertahap di seluruh area kerja IPC TPK.

“Port Safe merupakan inovasi hasil rancangan internal IPC TPK yang diterapkan untuk meningkatkan kesadaran seluruh stakeholder pelabuhan dalam penerapan aspek K3 di dalam lingkungan kerja IPC TPK. Port Safe juga memaksimalkan pusat kontrol yang mengatur dan mengendalikan terminal dari kondisi berbahaya (unsafe, unhealthy & unsecure condition).” tutup Guna.

Melalui aplikasi Port Safe, petugas keamanan dapat langsung mengetahui apabila terjadi kondisi berbahaya (unsafe, unhealthy & unsecure condition). Laporan tersebut akan terkirim secara real time ke tim Safety Control. Tim HSSE dapat langsung melakukan monitoring atau eskalasi terhadap laporan yang diterima melalui CCTV monitoring dan dapat memberikan peringatan secara langsung di lapangan. (ire djafar)

Berita Terkait

Layanan Express Merak-Bakauheni pada Arus Mudik Lebaran 2025, ASDP Terapkan Diskon Tarif Kendaraan Penumpang 
ASDP Relokasi KMP Kalibodri ke NTT, Perkuat Layanan Penyeberangan Kupang-Rote
ASDP Perkuat Layanan Merak-Bakauheni untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025
Pelindo Pastikan Kelancaran Operasional di 63 Terminal Penumpang, Ini Strateginya
Dukung Kelancaran Layanan Bongkar Muat Logistik, Gubernur NTT Apresiasi Kinerja TPK Kupang
Pelindo Petikemas Implementasikan Word Class Terminal Operating System Nusantara di TPK Jayapura
Pelindo Marine Ajak Anak Pesisir Lestarikan Damar Kurung Bernuansa Maritim
Selama Bulan Ramadhan, IPC TPK Siapkan Takjil untuk Supir dan TKBM

Berita Terkait

Thursday, 13 March 2025 - 12:33 WIB

Layanan Express Merak-Bakauheni pada Arus Mudik Lebaran 2025, ASDP Terapkan Diskon Tarif Kendaraan Penumpang 

Thursday, 13 March 2025 - 12:26 WIB

ASDP Relokasi KMP Kalibodri ke NTT, Perkuat Layanan Penyeberangan Kupang-Rote

Thursday, 13 March 2025 - 12:22 WIB

ASDP Perkuat Layanan Merak-Bakauheni untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

Thursday, 13 March 2025 - 12:01 WIB

Pelindo Pastikan Kelancaran Operasional di 63 Terminal Penumpang, Ini Strateginya

Thursday, 13 March 2025 - 11:50 WIB

Dukung Kelancaran Layanan Bongkar Muat Logistik, Gubernur NTT Apresiasi Kinerja TPK Kupang

Berita Terbaru