Maritim Indonesia – PT Pertamina Port & Logistics (PPL) bersama Indonesian Maritime Pilots’ Association (INAMPA) baru-baru ini menggelar kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam bentuk Capacity Building dan pemberian bantuan pendidikan di Desa Harianja, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada Jumat tanggal 13 Desember 2024.
Acara yang berlangsung selama sehari penuh ini bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik serta memberikan fasilitas pendukung pendidikan bagi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 173192 Desa Harianja.
Kegiatan Capacity Building dengan tema “Menjadi Guru/Tenaga Pendidik & Staf Sekolah yang Agung (Kreatif, Inovatif, dan Inspiratif)” diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah, Guru, Staf Sekolah, Kepala Desa, Ketua Komite Sekolah, Kepala Badan Pengawas Sekolah, dan tokoh masyarakat setempat, dilaksanakan di ruang pertemuan Montero Hutaginjang Muara Taput, yang menawarkan pemandangan indah Danau Toba dan suasana sejuk pegunungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara dibuka secara resmi oleh Direktur PPL, Albertus Anto Budi Santosa, yang diwakili oleh Vice President Marine Service PPL, Capt. Roni Widagdo. Dalam sambutannya, Capt. Roni menyampaikan apresiasi terhadap keindahan alam Danau Toba dan menegaskan komitmen PPL terhadap pendidikan dan pelestarian lingkungan.
“PT Pertamina Port & Logistics sebagai perusahaan logistik dan kepelabuhanan memiliki kepedulian tinggi terhadap pemberdayaan masyarakat, pendidikan, dan keseimbangan lingkungan. Kegiatan ini adalah wujud nyata kontribusi kami untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Sumatera Utara,” ujar Capt. Roni, dalam keterangannya, Selasa (17/12).
President INAMPA, Pasoroan Herman Harianja, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program CSR/TJSL PPL dan INAMPA, yang dalam pelaksanaannya menggelar dua program utama yakni Capacity Building Program dan penyerahan Bantuan Fasilitas Pendidikan.
“Capacity Building Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas, motivasi, dan kompetensi tenaga pendidik, staf sekolah, serta aparatur desa, tentu saja dengan menghadirkan pemateri dari beberapa narasumber profesional,” kata President INAMPA.
President INAMPA juga mengapresiasi para praktisi pendidik yang turut berpartisipasi dan tampil sebagai pembicara dalam kegiatan ini. Diantaranya: lmam Kusnodin, S.Pd., M.Pd, Kepala Sekolah SMA Unggulan CT Deli Serdang, membawakan materi dengan topik Peranan Guru/Tenaga Pendidik & Staf Sekolah SD di Era Industri 4.0 & Society 5.0.
“Selain itu, Drs. Tuangkus Harianja, MM., MH, beliau adalah seorang Dosen dan juga Kepala BNN Pematang Siantar yang membahas Peranan Guru dalam Menanamkan Imunitas Siswa dari Ancaman Narkoba,” ungkap Presiden INAMPA.
Dalam kesempatan tersebut Presiden INAMPA juga didaulat untuk turut membawakan materi dengan topik “Memahami Arti, Peran, dan Manfaat Guru/Tenaga Pendidik yang Agung.”
Bantuan Fasilitas Pendidikan
Selain Capacity Building Program, PPL juga memberikan bantuan berupa peralatan olahraga, alat musik marching band untuk 20 siswa, serta buku ensiklopedia untuk mendukung kegiatan belajar-mengajar di SDN 173192 Desa Harianja.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Capt. Roni Widagdo, bersama jajaran manajemen PPL kepada Kepala Sekolah SDN 173192, Ibu M. Arentina Pakpahan, S.Pd., M.Pd, dengan disaksikan Kepala Desa Harianja, Efendi Harianja, serta President INAMPA, Pasoroan Herman Harianja.
Penyerahan ULOS sebagai Tanda Terima Kasih
Kepala Sekolah SDN 173192, Ibu M. Arentina Pakpahan, dan Kepala Desa Harianja, Bapak Efendi Harianja, menyambut baik adanya kegiatan dan penyerahan bantuan ini. Keduanya mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi kepada PPL dan INAMPA atas respon cepat terhadap kebutuhan pendidikan di desa mereka.
“Kami sangat bersyukur atas bantuan ini, terutama marching band yang sudah lama kami dambakan. Ini adalah anugerah bagi anak-anak kami dan motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan,” ujar Kepala Sekolah.
Sebagai bentuk apresiasi, masyarakat Desa Harianja menyerahkan ulos, kain tradisional khas Batak, kepada perwakilan PPL, yakni Capt. Roni Widagdo, Raizha Champaio Mohas, dan Lilian Ratu Lintang.
Acara yang ditutup dengan doa dan farewell motivation dari Pasoroan Herman Harianja berakhir pada pukul 17.30 WIB. Setiap peserta juga menerima sertifikat atas partisipasi mereka dalam kegiatan Capacity Building ini.
“Dengan suksesnya kegiatan ini, kami berharap SDN 173192 dan masyarakat Desa Harianja dapat terus mengembangkan potensi pendidikan yang berkualitas serta memaksimalkan fasilitas yang telah diberikan. PPL dan INAMPA berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan pendidikan dan masyarakat di daerah-daerah lain di Indonesia,” pungkas Presiden INAMPA. (ire djafar)
