Maritim Indonesia – Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena melakukan kunjungan kerja ke PT Pelindo Terminal Petikemas TPK Kupang, Selasa, (11/3/2025) pagi. Gubernur Melki Laka Lena didampingi Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma; Asisten II Setda NTT, Rita Wuisan; Kepala Bapperida NTT, Dr Alfons Theodorus; dan Kepala Dinas Peternakan NTT, Yohanes Oktovianus.
Rombongan Melki-Johni disambut oleh Kepala KSOP Kelas III A Kupang, Simon Baon dan Terminal Head Petikemas Kupang, Zanuar Eka Wijaya. Zanuar menjelaskan, kunjungan Melki-Johni untuk memantau aktivitas bongkar muat di TPK Kupang saat bulan suci Ramadan.
TPK Kupang, kata Zanuar, selalu mengutamakan kecepatan pelayanan publik. Pasalnya, kinerja TPK Kupang diukur dari kecepatan aktivitas bongkar muat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“TPK Kupang selalu bekerja sama dengan stakeholder terkait dan perusahaan pelayaran petikemas maupun non petikemas dalam hal pelayanan kegiatan angkutan lebaran, maupun bongkar muat petikemas,” kata Zanuar.
Khusus untuk aktivitas bongkar muat logistik, Zanuar menegaskan, TPK Kupang memberikan pelayanan 7×24 jam.
“Kami buka pelayanan 24 jam setiap hari. Kalau ada edaran libur dari pemerintah pusat kami siap menyesuaikan,” tegas Zanuar.
Ia menuturkan, TPK Kupang berkomitmen untuk mempercepat pelayanan bongkar muat agar mengurangi penumpukan Petikemas.
“Kami berharap kepada para pemilik barang maupun pemilik Petikemas, kalau memang kapal sudah selesai bongkar silahkan dikeluarkan, karena kami senang kalau aktivitas dilakukan dengan cepat dan barang sampai di masyarakat dengan cepat,” cetusnya.
Berkaitan dengan posko lebaran, Zanuar menjelaskan posko akan dibuka pada H-15 lebaran yang melibatkan para stakeholder terkait, diantaranya TNI, Polri, Basarnas, KSOP Kelas III Tenau Kupang, dan lainnya. Zanuar berharap dengan adanya dukungan pemerintah Provinsi NTT dan pemerintah Kota Kupang, maka aktivitas bongkar muat di TPK Kupang dapat berjalan lancar.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur NTT bersama jajaran yang telah meninjau aktivitas bongkar muat di sini. Semoga dengan dukungan pemerintah Provinsi NTT dan pemerintah Kota Kupang ini akan membuat pelayanan TPK Kupang dapat berjalan lancar selama bulan Ramadan,” pungkasnya. (ire djafar)