Maritim Indonesia – Indonesia Shipping Agencies Association (ISAA) berkomitmen mendukung kebijakan Ditjen Hubla bahwa usaha jasa terkait di sektor transportasi laut yang salah satunya adalah keagenan kapal (Shipping Agency) dilakukan oleh SDM yang berkompeten di bidangnya.
Untuk itulah, kini ISAA telah menghadirkan Lembaga Diklat (Lemdik) dengan nama “Insan Samudra Asasta Abadi Learning Center” (ISAA Learning Center). Lemdik ini dipusatkan di Sekretariat ISAA di Jalan Swasembada XI, Tanjung Priok Jakarta Utara.
“Kehadiran ISAA Learning Center ini adalah sebagai bentuk dukungan kami dari Indonesia Shipping Agencies Association atas kebijakan dari pemerintah, dalam hal ini teknisnya adalah Ditjen Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan dalam hal kempetensi SDM dalam layanan usaha jasa terkait di pelayaran, antara lain usaha keagenan kapal,” kata Ketua Umum DPP ISAA, Aris Hartoyo di sela-sela pelaksanaan Diklat IMDG Code Angkatan ke-1 ISAA Learning Center Jum’at (7/2) di sekretariat lemdik itu.
Sekretaris Umum DPP ISAA Eduard Sijabat yang juga Direktur ISAA Learning Center menambahkan, Diklat IMDG Code adalah tata cara penanganan dan pengangkutan barang berbahaya di pelabuhan, sesuai Permenhub No.16/2021. Diklat Angkatan ke-1 diikuti satu kelas peserta dari anggota pemegang SIUPKK (Surat Izin Usaha Perusahaan Keagenan Kapal).
“Menyusul ini, kita akan mengadakan diklat di sejumlah daerah, sesuai permintaan anggota yang tersebar di sebagian besar pelabuhan di Indonesia. Dan sebenarnya kita sudah ke sekian kalinya melaksanakan diklat untuk anggota, namun kita menggandeng lemdik lain, dan kini kita telah menghadirkan lemdik untuk lebih optimal lagi,” kata Eduard.
Pelaksanaan IMDG Code oleh ISAA Learning Center ini mendapatkan apresiasi dari Kasubdit Tertib Berlayar Dit. KPLP Perhubungan Laut, Capt. Renaldo Sjukri, M.M., M.Mar. saat membuka diklat secara daring. Menurutnya, agen kapal adalah garda terdepan saat mengawali interaksi dengan captain kapal khusunya asing saat masuk ke pelabuhan di Indonesia, sehingga sangat tepat jika kru Shipping Agency memiliki kompetensi di bidangnya melalui diklat-diklat, seperti yang dilakukan oleh ISAA. (ire djafar)