maritimindonesia.co — Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berkesempatan mengunjungi Terminal Multipurpose Wae Kelambu Pelabuhan Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (8/4).
Seperti diketahui, Terminal Multipurpose Wae Kelambu merupakan pelabuhan logistik yang diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi tahun 2021 lalu, dengan tujuan menciptakan Pelabuhan Labuan Bajo yang lama bisa lebih bersih, mengingat disana adalah kawasan wisata, sehingga terminal multipurpose (khusus logistik) dibangun secara terpisah.
Lebih jauh, Pelabuhan Multipurpose Wae Kelambu yang telah beroperasi pada 2021 lalu untuk melayani bongkar muat logistik. Sebelum Pelabuhan Wae Kelambu dibangun, pelayanan kapal penumpang dan kegiatan logistik masih bercampur di pelabuhan Labuan Bajo eksisting yang saat ini menjadi Dermaga Marina.
Kemudian, pemerintah memutuskan untuk membangun Pelabuhan Multipurpose di Wae Kelambu yang berjarak kurang lebih 10 Km -12 Km dari Pelabuhan Labuan Bajo eksisting agar pariwisata di Labuan Bajo lebih maju dan kegiatan logistik lebih optimal.
Jelang KTT ASEAN ke-42
Kunjungan Menhub ke Pelabuhan Multipurpose, adalah rangkaian kegiatan saat menhub meninjau dan mengecek kesiapan sarana dan prasarana transportasi untuk mendukung kelancaran pergerakan para pemimpin negara dan peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42, yang rencananya akan digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Salah satu yang ditinjau oleh Menhub yaitu Bandara Komodo yang akan menjadi tempat pendaratan pesawat para delegasi dan tim official baik dari Indonesia maupun dari negara anggota dan mitra negara ASEAN.
“Kami ingin memastikan dukungan dari sektor transportasi berjalan dengan baik, sehingga turut menyukseskan penyelenggaraan KTT ASEAN di mana Indonesia dipercaya sebagai ketua pertemuan, seperti halnya event internasional G20 tahun lalu,” ucap Menhub.
Selain itu, Menhub juga meninjau Dermaga Marina yang menjadi salah satu ikon wisata di Labuan Bajo dan menjadi tempat sandar kapal-kapal yacht serta meninjau Hotel Meruorah yang berlokasi di Kawasan Marina Terpadu Labuan Bajo.
Menjelang pelaksanaan KTT ASEAN pada 9-11 Mei mendatang, Menhub menginstruksikan jajarannya untuk terus mengintensifkan koordinasi dengan para pemangku kepentingan baik dengan Kementerian/Lembaga terkait dan juga dengan operator sarana dan prasarana transportasi.
Turut hadir dalam peninjauan Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha, dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Josef Nae Soi. (red)
idj / idj