PTP Nonpetikemas Gelar Awareness K3 dan Bagikan APD Kepada TKBM Di Pelabuhan Jambi

- Pewarta

Thursday, 20 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maritim Indonesia – PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Nonpetikemas), melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menggelar kegiatan Safety Awareness dan peningkatan kompetensi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Jambi. Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta, termasuk Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), petugas kebersihan, dan security, yang juga menerima Alat Pelindung Diri (APD).

Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dan stakeholde mengenai pentingnya prosedur keselamatan K3, penggunaan alat pelindung diri (APD), serta penanganan kondisi darurat di lingkungan kerja pelabuhan.

Dalam sambutannya, Branch Manager PTP Nonpetikemas Cabang Jambi, Romi Hasbeni, menekankan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk terus meningkatkan kepedulian para pekerja di area Pelabuhan terhadap budaya K3 dan meningkatkan kompetensi peserta dalam mengikuti prosedur keselamatan di setiap kegiatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“TKBM, Petugas Kebersihan, dan Security dan semua pekerja di Pelabuhan memiliki peran yang setara dalam penerapan K3 di area operasional. Apabila salah satu peran ini hilang, pelabuhan akan menjadi tidak aman dan tidak sehat, untuk itu diperlukan komitmen kita bersama untuk menjaga Kesehatan dan keselamatan kerja di lingkungan Pelabuhan,” ujar Romi.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain narasumber eksternal dari Pengawas Ketenagakerjaan Ahli Muda, Tri Astuti Wihabsari; Perwakilan HSSE Regional II Jambi, Felencia Novita; Branch Manager PTP Cabang Jambi, Romi Hasbeni; Deputy Manager Operasi & Teknik, Edi Burmansah; Deputy Manager Pendukung Operasi, Iwan Andri Wijaya, dan para peserta pelatihan.

Sejalan dengan implementasi ISO 26000, PTP Nonpetikemas mempertimbangkan berbagai faktor seperti sosial, hukum, ekonomi, serta mengikuti tujuh subjek inti ISO 26000, termasuk Praktek Ketenagakerjaan, yang menekankan perlindungan terhadap hak-hak tenaga kerja, terutama dalam hal keamanan dan kesehatan.

Sekretaris Perusahaan PTP Non Petikemas, Fiona Sari Utami, menambahkan, perusahaan senantiasa menempatkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai prioritas utama dalam setiap operasional.

“Keselamatan kerja adalah tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, menempatkan keselamatan sebagai prioritas utama di tempat kerja menjadi hal yang sangat penting. Dengan menerapkan standar K3 yang ketat, kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi seluruh karyawan dan mitra kerja dan akan terus meningkatkan edukasi dan pengawasan terkait K3 di seluruh area operasi PTP Non Petikemas,’ ujar Fiona.

Sebagai wujud komitmen terhadap budaya K3 di lingkungan PTP Nonpetikemas dan kelancaran operasional, acara ini ditutup dengan Penandatanganan Komitmen Bersama oleh perwakilan dari Dinas Ketenagakerjaan (DISNAKER), HSSE Reg 2 Jambi, TKBM, petugas kebersihan, security, dan manajemen, yang menegaskan komitmen semua pihak untuk menjaga keselamatan dan kesehatan kerja di pelabuhan.

PT Pelabuhan Tanjung Priok Cabang Jambi terletak di Desa Talang Duku, Kecamatan Taman Rajo Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi dan sebagai pelabuhan yang strategis yang bisa menangani beragam komoditi seperti Batu bara, Batu split, Cangkang Sawit, Crude Palm Oil, Aspal Curah, Semen, Plywood dan komoditi lainnya, serta memiliki dermaga dengan total panjang 381,9 M2, Luas Lapangan penumpukan sebesar 60.543 M2 dan beberapa alat bongkar muat seperti 1 Unit Conveyor, 1 Unit Excavator, 1 unit wheel loader dan 2 Unit Mobile Crane. (ire djafar)

Berita Terkait

Future Maritime Leaders: Pelindo Regional 4 Buka Wawasan Mahasiswa Teknik Mesin se-Sulawesi
IPCC GEMBIRA dan UMKM KUAT: Dari Aksi Sosial Menuju Prestasi, Cara IPCC Jadi Bagian Perubahan Sosial
Indonesia-Singapura Perkuat Sinergi Maritim Lewat Workshop Kelaiklautan Kapal
Tumbuh dan Solid, SPJM Catat Laba Rp 391 Miliar dan Bagikan Dividen di RUPST 2024
Klinik Utama Sentra Maritim Medika Resmi Diluncurkan, Wujud Komitmen Layanan Kesehatan Maritim Inklusif
Berkat Sinergi Semua Pihak, Layanan Tetap Lancar di Tengah Pengerukan Alur Pulau Baai
Bersama Stakeholder, Pelindo Gelar Silaturahmi Strategis untuk Kuatkan Ekosistem Pelabuhan
Pembayaran Lebih Cepat dan Transparan: Pelindo Regional 4 Luncurkan Modul Digital untuk Vendor

Berita Terkait

Friday, 27 June 2025 - 11:51 WIB

Future Maritime Leaders: Pelindo Regional 4 Buka Wawasan Mahasiswa Teknik Mesin se-Sulawesi

Friday, 27 June 2025 - 03:34 WIB

IPCC GEMBIRA dan UMKM KUAT: Dari Aksi Sosial Menuju Prestasi, Cara IPCC Jadi Bagian Perubahan Sosial

Friday, 27 June 2025 - 02:47 WIB

Indonesia-Singapura Perkuat Sinergi Maritim Lewat Workshop Kelaiklautan Kapal

Friday, 27 June 2025 - 02:35 WIB

Tumbuh dan Solid, SPJM Catat Laba Rp 391 Miliar dan Bagikan Dividen di RUPST 2024

Friday, 27 June 2025 - 02:23 WIB

Klinik Utama Sentra Maritim Medika Resmi Diluncurkan, Wujud Komitmen Layanan Kesehatan Maritim Inklusif

Berita Terbaru