Maritim Indonesia – PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), salah satu subholding dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero), membuka tahun 2025 dengan torehan kinerja yang mengesankan. Hingga akhir Maret 2025, SPJM mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 19,77% (YoY) dan membukukan laba bersih senilai Rp125,15 miliar — meningkat 29,95% dibanding periode yang sama tahun lalu serta melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sebesar 144,75%.
Pencapaian positif ini tidak lepas dari konsistensi SPJM dalam menjalankan program transformasi berkelanjutan yang berfokus pada service excellence. Melalui penguatan digitalisasi, optimalisasi layanan, budaya Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan (K3L), hingga standarisasi proses bisnis, SPJM terus memantapkan peran sebagai penyedia layanan pelabuhan kelas dunia di seluruh wilayah operasinya.
Tak hanya pada sisi keuangan, aset perusahaan juga mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar 14,97% (YoY), menjadi bukti solidnya fundamental bisnis SPJM di tengah tantangan industri maritim nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di bidang layanan, SPJM Group mencatat kinerja cemerlang di seluruh lini. Untuk layanan Marine, perusahaan membukukan kenaikan sebesar 7,90% (YoY) dengan total 160.751 gerakan pada Layanan Pemanduan. Adapun Layanan Penundaan mencatatkan angka 1,39 miliar GT Jam, naik 6,96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pada layanan equipment, SPJM berhasil merealisasikan layanan docking kapal sebanyak 9 unit. Sementara itu, sektor Port Services juga menunjukkan tren peningkatan, termasuk layanan pengelolaan alur dan penyediaan energi.
Layanan pengelolaan alur tercatat mengalami kenaikan 4,79% (YoY) dengan capaian 7.115.480 ton. Di sisi energi, Distribusi BBM meningkat 23,51% secara tahunan dengan volume 18.162 KL. Distribusi Gas bahkan melonjak drastis sebesar 50,01% (YoY) hingga mencapai 3.794.822 MMBTU.
Tak kalah impresif, penyediaan air bersih dan listrik juga mengalami kenaikan masing-masing sebesar 26,22% (YoY) dan 1,43% (YoY), dengan volume mencapai 672.292 ton untuk air bersih dan 50.200.956 KWH untuk listrik. Layanan pengerukan pun mencatatkan peningkatan signifikan sebesar 59,32% (YoY) dengan volume keruk sebesar 499.116 M3.
“Pencapaian Triwulan I ini menunjukkan penguatan bisnis SPJM Grup. Hal ini sejalan dengan rencana ekspansi bisnis SPJM yang dicanangkan akan dimulai tahun 2025 ini melalui investasi yang tepat, kegiatan pengembangan bisnis dan infrastruktur secara berkesinambungan, serta memastikan keberlanjutan program strategis yang telah berjalan,” ujar Tubagus Patrick Tribudi Iskandar, Senior Vice President Sekretaris Perusahaan SPJM.
“Tahun ini diharapkan SPJM dapat menunjukkan kemampuan sebagai penyedia layanan berkelas dunia yang konsisten,” tambah Tubagus Patrick.
Dengan fondasi yang semakin kokoh, lanjutnya, transformasi yang berkelanjutan, serta semangat inovasi yang tak henti, SPJM siap menatap 2025 sebagai momentum untuk memperluas sayap, memperkuat layanan, dan mengukuhkan posisi sebagai pemain kunci di industri jasa maritim Indonesia. (ire djafar)