Tingkatkan Keselamatan Pelabuhan, PTP Nonpetikemas Bengkulu dan Pelindo Regional 2 Gelar HSSE Forum

- Pewarta

Saturday, 16 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Strategi implementasi HSSE serta langkah-langkah mitigasi risiko selalu dijalankan guna memastikan operasional pelabuhan dapat berlangsung dengan aman, sehat dan efisien.
Strategi implementasi HSSE serta langkah-langkah mitigasi risiko selalu dijalankan guna memastikan operasional pelabuhan dapat berlangsung dengan aman, sehat dan efisien.

Maritim Indonesia – Dalam upaya memperkuat penerapan standar keselamatan dan kesehatan kerja, PT Pelabuhan Tanjung Priok atau PTP Nonpetikemas Cabang Bengkulu berkolaborasi dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Bengkulu menggelar HSSE Forum dan Penandatanganan Komitmen Keselamatan Kerja bersama stakeholder pelabuhan di Bengkulu pada pekan ini. Seluruh pihak berkomitmen untuk terus berkolaborasi mendorong peningkatan penerapan prinsip Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) di kawasan pelabuhan.

Kegiatan dihadiri oleh dua narasumber, yaitu Syarif, Kepala Kantor Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu dan Arif Paksi, Asisten Senior Manager HSSE PTP Nonpetikemas. Dalam pemaparannya, Syarif menyampaikan terkait dengan pentingnya kepatuhan regulasi keselamatan kerja.

“Dalam menjalankan kegiatan di lingkungan pelabuhan setiap orang sangat perlu memahami dan mematuhi kepatuhan terhadap regulasi keselamatan kerja sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan pekerja di sektor kepelabuhan,” ujar Syarif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Arif Paksi memberikan penjelasan mengenai strategi implementasi HSSE serta langkah-langkah mitigasi risiko untuk memastikan operasional pelabuhan dapat berlangsung dengan aman dan efisien.

Sebagai puncak acara, seluruh peserta menandatangani komitmen bersama. Langkah ini juga menunjukkan pentingnya peran masing-masing pihak dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan berkelanjutan. Komitmen akan ditindaklanjuti dengan penerapan kebijakan dan prosedur yang dirancang untuk menjaga keselamatan dan kesehatan kerja serta penyediaan fasilitas yang memenuhi standar.

Selain itu, akan dilaksanakan forum HSSE secara rutin sehingga seluruh bagian perusahaan terus aware terhadap keselamatan dan kesehatan kerja.

Melalui sinergi bersama stakeholder, diharapkan bahwa penerapan standar HSSE yang baik akan mendukung kelancaran operasional pelabuhan, meningkatkan keselamatan kerja, dan membawa manfaat positif bagi semua pihak yang terlibat, termasuk masyarakat sekitar.

SM Sekretaris Perusahaan PTP Nonpetikemas, Fiona Sari Utami menambahkan, sebagai bentuk implementasi transformasi bidang HSSE, PTP Nonpetikemas berkomitmen untuk memperkuat standar keselamatan, kesehatan, keamanan, dan lingkungan (HSSE) dalam seluruh aktivitas operasionalnya. Upaya ini bertujuan untuk memastikan bisnis pelabuhan yang aman dan berkelanjutan.

“Perusahaan terus komitmen dan konsisten mengidentifikasi dan mengurangi risiko utama seperti kecelakaan kerja, pencemaran lingkungan, dan gangguan keamanan,” jelas Fiona.

“Langkah preventif dilakukan melalui berbagai cara, dengan adanya dashboard HSSE yang memantau implementasi HSSE di terminal dan penerapan ketat prosedur kerja yang memenuhi standar dan sosialisasi rutin terkait penerapan HSSE di lingkungan kerja,” imbuh Fiona.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, di antaranya S Joko, General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Bengkulu; Dili Andrianto, Deputi Manager Operasi dan Teknik PTP Nonpetikemas Cabang Bengkulu; M Israyadi, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Pulau Baai Bengkulu; Samsul Rizal, Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu; serta perwakilan dari asosiasi perusahaan bongkar muat (APBMI), perusahaan pelayaran (INSA), ALFI/ILFA DPC Bengkulu, dan Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM).

“Kehadiran para pihak ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk bersama-sama mewujudkan lingkungan kerja yang lebih aman dan berkelanjutan di sektor pelabuhan,” pungkas Fiona. (ire djafar)

Berita Terkait

Dari Bali ke Lombok: ASDP Antar Ribuan Penonton MotoGP Mandalika Tepat Waktu
Dukung Pemerataan Pendidikan di Tanah Air, ASDP Bangun Harapan Anak Negeri
Pangkalan KPLP Tanjung Priok dan KSOP Kelas I Palembang Kolaborasi Latih Petugas Pemeriksa Kapal
Sukseskan MotoGP Mandalika 2025, ASDP Hadirkan Konektivitas Lancar dan Nyaman bagi Pengguna Jasa
ASDP Perkuat Konektivitas Kayangan–Pototano, Dongkrak Wisata dan Ekonomi NTB
Sinergi untuk Pertumbuhan Logistik, PT Terminal Teluk Lamong Sambut Maiden Call Service TPI Pelayaran Wan Hai
PT Terminal Teluk Lamong Raih Dua Penghargaan pada Indonesia Logistics Awards 2025 di Jakarta
TJSL PTP EduPort Magang Berkarya & Inovasi, Mahasiswa Jadi Agen Inovasi di Terminal Kijing

Berita Terkait

Monday, 13 October 2025 - 04:01 WIB

Dari Bali ke Lombok: ASDP Antar Ribuan Penonton MotoGP Mandalika Tepat Waktu

Monday, 13 October 2025 - 03:27 WIB

Dukung Pemerataan Pendidikan di Tanah Air, ASDP Bangun Harapan Anak Negeri

Monday, 13 October 2025 - 03:15 WIB

Pangkalan KPLP Tanjung Priok dan KSOP Kelas I Palembang Kolaborasi Latih Petugas Pemeriksa Kapal

Sunday, 12 October 2025 - 15:20 WIB

Sukseskan MotoGP Mandalika 2025, ASDP Hadirkan Konektivitas Lancar dan Nyaman bagi Pengguna Jasa

Sunday, 12 October 2025 - 15:05 WIB

ASDP Perkuat Konektivitas Kayangan–Pototano, Dongkrak Wisata dan Ekonomi NTB

Berita Terbaru