Maritim Indonesia – Pertumbuhan kinerja operasi terminal petikemas di Provinsi Sumatera Selatan tercatat meningkat pada Januari – September 2025. IPC TPK Area Palembang catat peningkatan 5,65% dibanding periode yang sama tahun 2024. Dalam keterangan tertulisnya pada 31 Oktober 2025 lalu, disampaikan kinerja operasi IPC TPK Area Palembang pada Januari – September 2025 mencapai 89.655 TEUs dan periode sebelumnya sebesar 84.862 TEUs.
“Transformasi yang kami lakukan di terminal bukan hanya tentang peningkatan kinerja operasional, tetapi juga bagaimana perubahan itu memberi nilai tambah bagi efisiensi logistik, memperkuat daya saing ekspor, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.” ujar Agustian Chandra, Manager Area IPC TPK Palembang.
Komoditi yang mendominasi peningkatan kinerja operasi di Bulan September 2025 dibanding September 2024 antara lain Wood Product (tumbuh 25,1%), Rubber (tumbuh 6,6%), dan Coconut (tumbuh 1,1%). Meski di tengah meningkatnya harga Rubber, permintaan komiditi tersebut kian meningkat sehingga meningkatkan produksi ekspor. Adanya pengalihan muatan komoditi Rubber dari Belawan ke Palembang juga menjadi faktor peningkatannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pencapaian positif ini diraih karena perencanaan sandar jadwal kapal yang sesuai, pengaturan SDM dan pelayanan kapal yang dilakukan sesuai dengan percanaan kapal. Di samping itu, IPC TPK Area Palembang juga telah melakukan koordinasi yang baik antara manajemen dan stakeholder di wilayah Palembang membuahkan hasil kinerja yang optimal.
Melansir BPS Provinsi Sumatera Selatan, neraca perdagangan Sumatera Selatan pada periode Januari – Agustus 2025 tercatat surplus USD 3.550,79 juta. Nilai ekspor pada periode Januari – Agustus 2025 mencapai USD 4.251,69 juta dan USD 700,90 juta yang dicapai pada nilai impornya.
“Langkah ke depan adalah memperkuat kolaborasi dengan seluruh stakeholder agar terminal Palembang semakin kompetitif dan berdaya saing tinggi, serta mampu menjadi simpul penting dalam rantai pasok nasional dan regional.” tutup Agustian.
Untuk info lebih lanjut, silahkan akses www.ipctpk.co.id.
(ire djafar)







