Dirjen Hubla: H-2 Idul Fitri 2023, Jumlah Kumulatif Penumpang Kapal Naik 6,38% Dari Tahun 2022

- Pewarta

Friday, 21 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maritim Indonesia — Berdasarkan data dari Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2023, jumlah kumulatif total penumpang pada H-2 Idul Fitri tahun 2023 mengalami kenaikan 6.38% dibandingkan pada tahun 2022.

Menurut data tanggal 20 April 2023 pukul 00.00 WIB s/d 23.59 WIB jumlah kumulatif total penumpang kapal sebanyak 1.667.342 orang sedangkan pada periode yang sama di tahun 2022 jumlah total penumpang sebanyak 1.567.289 orang yang artinya mengalami kenaikan sebesar 6,38%.

Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Arif Toha, Jumat (21/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Rinciannya untuk tahun 2023 ini penumpang naik sebanyak 865.255 orang dan untuk penumpang turun sebanyak 802.087 orang jika di total berjumlah 1.667.342 orang sedangkan untuk tahun 2022 jumlah penumpang naik 818.398 orang dan penumpang turun 748.891 orang dengan total kumulatif 1.567.289 orang,” jelas Arif.

Lebih lanjut Ia menjelaskan Pelabuhan Saumlaki, Bintuni dan Wonreli mengalami lonjakan kenaikan signifikan pada H-2 untuk penumpang naik dibandingkan tahun 2022. Selain itu pada seluruh Pelabuhan yang mengalami lonjakan kenaikan signifikan, tidak terdapat kondisi yang menyebabkan penumpang tidak terangkut oleh kapal.

“Walaupun seluruh pelabuhan mengalami kenaikan yang signifikan, Alhamdulillah kondisi masih aman terkendali dan para penumpang terangkut semua,” ujar Arif.

Ia berpesan agar para calon penumpang kapal untuk selalu mengikuti aturan keselamatan, membeli tiket secara online, datang ke pelabuhan mendekati hari H keberangkatan kapal, tidak membawa barang berlebihan, tidak memaksakan diri naik ke atas kapal jika kapal sudah penuh dan selalu mengikuti petunjuk petugas di pelabuhan dan di atas kapal.

“Partisipasi masyarakat sangat penting dalam keselamatan, untuk itu saya harap masyarakat dapat mengikuti peraturan yang ada karena keselamatan pelayaran merupakan tanggung jawab bersama,” tambah Arif.

Sedangkan untuk para petugas di lapangan termasuk Anak Buah Kapal, ia juga berpesan untuk selalu mengutamakan keselamatan, keamanan, kenyamanan penumpang, selalu memonitor kondisi cuaca yang dikeluarkan BMKG serta memastikan ketertiban dan kelancaran arus penumpang yang ada di pelabuhan dan yang akan naik ke kapal agar mudik tahun 2023 ini menjadi Mudik Aman dan Berkesan.

(ire djafar)

Berita Terkait

Dukung Pemerataan Pembangunan, Pelindo Terminal Petikemas dan PT Terminal Teluk Lamong Bangun Sarpras untuk Masyarakat Sekitar Pelabuhan
Pelindo Tegaskan Pemanduan dan Penundaan di Sungai Mahakam Dilaksanakan Sesuai Ketentuan
Merajut Harmoni Kota dan Pelabuhan: Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045
WIMA INA Dorong Masa Depan Maritim yang Inklusif Lewat FGD “Samudra Peluang bagi Perempuan”
IPCC Cetak Rekor Layanan Cargo: 481 Ribu Unit hingga April 2025, Didominasi Kendaraan Listrik
Capt. Rosalina Bangun, Pandu Perempuan dari SPJM Sukses Pimpin Pemanduan Kapal Pesiar Berpenumpang Ribuan di Kuala Tanjung
Sinergi dan Dialog Terbuka, Pelindo Regional 4 Ajak Stakeholder Bahas Layanan Pelabuhan Modern
Perkuat Konektivitas Laut Kawasan Timur Indonesia, ASDP Dorong Aksesibilitas dan Distribusi Logistik Antarwilayah

Berita Terkait

Saturday, 31 May 2025 - 05:57 WIB

Dukung Pemerataan Pembangunan, Pelindo Terminal Petikemas dan PT Terminal Teluk Lamong Bangun Sarpras untuk Masyarakat Sekitar Pelabuhan

Saturday, 31 May 2025 - 05:38 WIB

Pelindo Tegaskan Pemanduan dan Penundaan di Sungai Mahakam Dilaksanakan Sesuai Ketentuan

Saturday, 31 May 2025 - 05:11 WIB

Merajut Harmoni Kota dan Pelabuhan: Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045

Friday, 30 May 2025 - 10:32 WIB

WIMA INA Dorong Masa Depan Maritim yang Inklusif Lewat FGD “Samudra Peluang bagi Perempuan”

Friday, 30 May 2025 - 10:00 WIB

IPCC Cetak Rekor Layanan Cargo: 481 Ribu Unit hingga April 2025, Didominasi Kendaraan Listrik

Berita Terbaru