Maritim Indonesia – PT Pelindo Group bersama Pusat Kajian Potensi Daerah dan Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) ITS kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat. Kali ini, melalui pelatihan budidaya kepiting soka dan pengenalan konsep inovatif “apartemen kepiting” yang ditujukan bagi kelompok nelayan di wilayah Surabaya dan Gresik. Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan warga dalam budidaya kepiting sekaligus mengenalkan inovasi tempat pemeliharaan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Bertempat di Balai RW 02, Kelurahan Romokalisari, pelatihan ini dihadiri oleh Lurah Tambak Osowilangun, Lurah Romokalisari, Corporate Secretary PT Terminal Teluk Lamong (TTL) Syaiful Anam, serta 30 warga dari tiga kelompok budidaya ikan (Pokdakan) dari Kelurahan Romokalisari, Tambak Osowilangun, dan Tenggulunan.
Dalam sambutannya, Corporate Secretary PT Terminal Teluk Lamong, Syaiful Anam menjelaskan bahwa inovasi sangat penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pelindo menggagas program budidaya kepiting yang dinamakan ‘apartemen kepiting,’ dan pelatihan ini merupakan bagian dari program tersebut. Kami berharap program ini nantinya dapat meningkatkan kesejahteraan warga,” ungkap Syaiful Anam dalam keterangannya, Rabu (11/10).
Program ini merupakan kolaborasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) antara Pelindo Regional 3, PT Pelindo Terminal Petikemas, PT Terminal Teluk Lamong, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Perkumpulan Komunikasi Warga. Selama pelatihan, warga diajarkan mulai dari tahap persiapan lahan, pemilihan bibit, pemeliharaan, proses molting, hingga pemanenan kepiting.
Salah satu poin utama dalam pelatihan ini adalah konsep “apartemen kepiting,” sebuah inovasi tempat pemeliharaan bertingkat yang dirancang untuk meminimalisir sifat kanibalisme kepiting serta memudahkan proses pemanenan. Konsep ini dianggap lebih efisien dan ramah lingkungan, karena memaksimalkan penggunaan ruang dan memastikan pertumbuhan kepiting dalam lingkungan yang lebih teratur.
Lurah Tambak Osowilangun, Dedy Purwito, mengapresiasi inisiatif Pelindo Group.
“Pelatihan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kelompok nelayan, tetapi juga bagi seluruh warga di lingkungan Tambak Osowilangun. Terima kasih kepada Pelindo Group yang telah memfasilitasi kegiatan ini,” ujar Dedy.
Sementara itu, Lurah Romokalisari, Itaqwati Oetami, menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah positif dalam meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan warga.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pelindo Group dan ITS yang telah memberikan sumbangsih besar bagi warga Romokalisari melalui pelatihan ini,” tutupnya. (ire djafar)