ASDP dan KSP Bahas Penguatan Proyek Strategis Nasional: Integrasi Merak-Bakauheni dan Ekspansi Rute Internasional

- Pewarta

Sunday, 16 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maritim Indonesia – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) menggelar pertemuan strategis di Batam guna membahas penguatan Proyek Strategis Nasional (PSN), khususnya terkait integrasi kawasan Merak-Bakauheni, pengembangan Bakauheni Harbour City (BHC), serta ekspansi rute internasional Batam-Johor Bahru.

Sebagai perusahaan yang memiliki peran strategis dalam konektivitas antarwilayah di Indonesia, ASDP terus melakukan transformasi layanan guna meningkatkan efisiensi dan kapasitas operasional.

Direktur Utama ASDP Heru Widodo menegaskan bahwa pengembangan kawasan Bakauheni Harbour City merupakan langkah krusial dalam mendukung pertumbuhan pariwisata dan ekonomi daerah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami mengembangkan BHC sebagai _waterfront destination_ berbagai fasilitas wisata bahari, pusat kuliner, hingga kapsul hotel. Langkah ini tidak hanya meningkatkan daya tarik wisata, tetapi juga menciptakan _multiplier effect_ bagi perekonomian lokal,” ujar Heru, dalam pertemuan rapat akhir pekan lalu.

Kepala Staf Kepresidenan Letjen TNI (Purn) AM Putranto mengapresiasi transformasi layanan ASDP dalam meningkatkan konektivitas nasional.

“ASDP memiliki peran vital dalam menghubungkan wilayah strategis di Indonesia. Kami siap mendukung penguatan proyek-proyek ini melalui koordinasi dengan kementerian terkait, sehingga implementasinya dapat berjalan lebih cepat dan efektif,” kata AM Putranto.

Saat ini, ASDP mengoperasikan 309 lintasan, yang terdiri dari 70% lintasan perintis dan 30% lintasan komersial. Perusahaan juga mengelola 37 pelabuhan dan mengoperasikan 220 kapal, melayani lebih dari 50 juta penumpang dan 13,6 juta kendaraan per tahun. Dari seluruh pergerakan tersebut, sekitar 67% lalu lintas terkonsentrasi di lintasan Merak-Bakauheni, menjadikannya salah satu jalur penyeberangan tersibuk di dunia.

Dengan semakin meningkatnya volume kendaraan akibat konektivitas Tol Trans-Sumatera, ASDP menekankan pentingnya peningkatan kapasitas pelabuhan dan dermaga untuk menghindari kemacetan dalam 5-7 tahun ke depan. Oleh karena itu, perusahaan terus melakukan optimalisasi layanan melalui penguatan digitalisasi dan perbaikan infrastruktur, termasuk rehabilitasi toilet kapal dengan standar lebih baik demi kenyamanan pengguna jasa.

Rute Internasional

Selain penguatan di dalam negeri, ASDP juga tengah menyiapkan ekspansi rute internasional Batam-Johor Bahru sebagai bagian dari strategi memperkuat daya saing transportasi maritim Indonesia. ASDP telah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Keuangan, dan BP Batam untuk mempercepat perizinan lintasan ini. Selain itu, ASDP menjajaki peluang kerja sama dengan Abu Dhabi Port guna memperkuat pengelolaan pelabuhan dan investasi infrastruktur penyeberangan internasional.

Sebagai langkah konkret, ASDP akan mempercepat realisasi program quick wins, termasuk penguatan layanan berbasis digital, peningkatan kapasitas lintasan utama, serta percepatan pengembangan Bakauheni Harbour City.

Melalui pertemuan ini, ASDP dan KSP menegaskan komitmen bersama dalam penguatan Proyek Strategis Nasional (PSN) di sektor transportasi laut. Dengan dukungan dari berbagai pihak, proyek integrasi Merak-Bakauheni dan ekspansi rute internasional diharapkan dapat segera terealisasi, membawa manfaat besar bagi konektivitas nasional serta pertumbuhan ekonomi di kawasan strategis. (jagad)

idj / idj 

 

Berita Terkait

Kinerja Impresif, IPCM Catatkan Pendapatan Rp 1,09T
ISAA Jadi Mitra Strategis Kemenhub Perkuat Tata Kelola Pelayaran dan Logistik Nasional
Dorong Efisiensi Logistik, TTL Layani Ekspor Multimoda Perdana
Latma CHSE Indonesia–Australia 2025, Perkuat Sinergi Hidrografi Indonesia-Australia
Bangun SDM Tangguh, Pushidrosal Gelar Forum Hidrografi Bertema Pertahanan Maritim
SPSL dan PT MTI Wujudkan Komitmen TJSL di Bidang Pendidikan Lewat Program Pelindo Mengajar di Ambon
Ribuan Nelayan di Jawa Timur Terima Bantuan Alat Keselamatan dari Kemenhub
IPC TPK Wujudkan Peran Pelabuhan sebagai Pusat Edukasi dan Inovasi Logistik Nasional

Berita Terkait

Tuesday, 28 October 2025 - 07:18 WIB

Kinerja Impresif, IPCM Catatkan Pendapatan Rp 1,09T

Monday, 27 October 2025 - 15:25 WIB

ISAA Jadi Mitra Strategis Kemenhub Perkuat Tata Kelola Pelayaran dan Logistik Nasional

Monday, 27 October 2025 - 14:20 WIB

Dorong Efisiensi Logistik, TTL Layani Ekspor Multimoda Perdana

Monday, 27 October 2025 - 09:31 WIB

Latma CHSE Indonesia–Australia 2025, Perkuat Sinergi Hidrografi Indonesia-Australia

Monday, 27 October 2025 - 09:27 WIB

Bangun SDM Tangguh, Pushidrosal Gelar Forum Hidrografi Bertema Pertahanan Maritim

Berita Terbaru

Berita

Kinerja Impresif, IPCM Catatkan Pendapatan Rp 1,09T

Tuesday, 28 Oct 2025 - 07:18 WIB