Jelang Idul Fitri, TPK Koja Terapkan Layanan Early Stack

- Pewarta

Wednesday, 19 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maritim Indonesia – Menjelang libur Hari Raya Idul Fitri 2023 yang disertai dengan peraturan pembatasan pergerakan trucking yang melayani kegiatan ekspor impor, Terminal Peti Kemas Koja, yang merupakan salah satu terminal peti kemas di kawasan Tanjung Priok, mencoba memberikan pelayanan kepada konsumen dengan mengizinkan peti kemas ekspor untuk dapat masuk lebih awal atau yang disebut dengan layanan early stack.

“Pelayanan ini pasti akan memberikan efek kepada terminal berupa meningkatnya YOR (Yard Occupancy Ratio) ekspor dan impor selama libur lebaran ini,” ucap General Manager Terminal Peti Kemas Koja Indra Hidayat Sani.

Indra melanjutkan, untuk mengantisipasi efek dari layanan early stack dan pembatasan mobilisasi truk, ada beberapa strategi yang telah direncanakan TPK Koja di antaranya berkoordinasi dengan pihak shipping line untuk menginformasikan kepada importir agar segera menarik peti kemas mereka sebelum hari raya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kemudian, berkoordinasi dengan pihak Bea Cukai untuk melakukan percepatan proses perizinan dokumen serta memanfaatkan Buffer Block (Blok Cadangan) yang ada di lapangan TPK Koja untuk meningkatkan kapasitas.

Selain itu, upaya yang dilakukan TPK Koja adalah memaksimalkan kapasitas lapangan impor dan memanfaatkan lapangan ekspor yang kemungkinan kosong akibat tidak ada kegiatan eksport selama menjelang dan setelah lebaran. (ire djafar)

Berita Terkait

Dukung Pemerataan Pembangunan, Pelindo Terminal Petikemas dan PT Terminal Teluk Lamong Bangun Sarpras untuk Masyarakat Sekitar Pelabuhan
Pelindo Tegaskan Pemanduan dan Penundaan di Sungai Mahakam Dilaksanakan Sesuai Ketentuan
Merajut Harmoni Kota dan Pelabuhan: Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045
WIMA INA Dorong Masa Depan Maritim yang Inklusif Lewat FGD “Samudra Peluang bagi Perempuan”
IPCC Cetak Rekor Layanan Cargo: 481 Ribu Unit hingga April 2025, Didominasi Kendaraan Listrik
Capt. Rosalina Bangun, Pandu Perempuan dari SPJM Sukses Pimpin Pemanduan Kapal Pesiar Berpenumpang Ribuan di Kuala Tanjung
Sinergi dan Dialog Terbuka, Pelindo Regional 4 Ajak Stakeholder Bahas Layanan Pelabuhan Modern
Perkuat Konektivitas Laut Kawasan Timur Indonesia, ASDP Dorong Aksesibilitas dan Distribusi Logistik Antarwilayah

Berita Terkait

Saturday, 31 May 2025 - 05:57 WIB

Dukung Pemerataan Pembangunan, Pelindo Terminal Petikemas dan PT Terminal Teluk Lamong Bangun Sarpras untuk Masyarakat Sekitar Pelabuhan

Saturday, 31 May 2025 - 05:38 WIB

Pelindo Tegaskan Pemanduan dan Penundaan di Sungai Mahakam Dilaksanakan Sesuai Ketentuan

Saturday, 31 May 2025 - 05:11 WIB

Merajut Harmoni Kota dan Pelabuhan: Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045

Friday, 30 May 2025 - 10:32 WIB

WIMA INA Dorong Masa Depan Maritim yang Inklusif Lewat FGD “Samudra Peluang bagi Perempuan”

Friday, 30 May 2025 - 10:00 WIB

IPCC Cetak Rekor Layanan Cargo: 481 Ribu Unit hingga April 2025, Didominasi Kendaraan Listrik

Berita Terbaru