Maritim Indonesia — Dalam upaya memperkuat kesiapan operasional serta menjaga kualitas layanan bongkar muat petikemas, PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI), anak usaha dari Subholding PT Pelindo Terminal Petikemas, kembali menggelar kegiatan Management Walkthrough sebagai bagian dari agenda rutin evaluasi dan peningkatan kinerja lapangan.
Kegiatan yang kali ini menyasar Lapangan Penumpukan PK 19 dan area Ex Udatin tersebut menjadi bentuk nyata kepedulian manajemen terhadap kondisi aktual fasilitas dan peralatan terminal. Monitoring langsung di lapangan dilakukan untuk memastikan seluruh aspek operasional berada dalam kondisi prima, sekaligus mengidentifikasi potensi kendala agar dapat segera ditangani secara responsif.
“Program ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk menciptakan lingkungan kerja yang senantiasa melakukan inovasi dan improvement guna mendukung produktivitas tinggi. Ini menjadi wujud nyata komitmen PT BJTI untuk terus melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas layanan secara berkelanjutan,” ujar Noor Budiwan, Direktur Operasi dan Teknik PT BJTI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Fokus utama Management Walkthrough ini adalah pengecekan menyeluruh terhadap kesiapan lapangan penumpukan petikemas, kondisi peralatan bongkar muat, serta aspek keselamatan dan efisiensi operasional. PT BJTI menaruh perhatian besar agar seluruh sarana dan prasarana terminal senantiasa dalam kondisi optimal dan siap digunakan tanpa hambatan, baik dari sisi teknis maupun prosedural.
Lebih dari sekadar inspeksi rutin, kegiatan ini merupakan simbol konsistensi BJTI dalam membangun budaya kerja proaktif, responsif, dan berorientasi pada layanan prima. Dalam situasi operasional yang terus berubah dan menuntut kecepatan adaptasi, BJTI menegaskan posisinya sebagai operator Terminal Petikemas Domestik yang adaptif dan siap menghadapi tantangan logistik masa kini.
Dengan semangat untuk terus berkembang, PT BJTI tidak hanya ingin memastikan kelancaran operasional semata, tetapi juga berkomitmen untuk menjadi bagian dari pertumbuhan ekosistem logistik nasional.
Melalui perbaikan berkelanjutan dan pendekatan kepemimpinan yang turun langsung ke lapangan, BJTI optimistis mampu memberikan nilai tambah bagi pelanggan, mitra usaha, serta seluruh pemangku kepentingan industri kepelabuhanan di Indonesia. (ire djafar)